Kamis, 11 Juni 2015

Jangan Sampai Terjebak Beras Palsu! Ini Tipsnya



Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri masyarakat dilanda isu tidak sedap mengenai beras. Mulai dari beras oplosan, beras dengan pemutih, beras dengan aroma palsu hingga terakhir kemarin beras sintetis. Hal seperti ini yang membuat pembeli harus jeli dan pintar dalam memilih.

Yah walaupun tidak semua pedagang nakal sih, masih banyak juga pedagang jujur yang tidak termakan cara cara instan meraih keuntungan. Tapi tidak ada salahnya kan kita sebagai pembeli berhati hati dalam membeli toh demi kebaikan kita juga kan?

Nah apa saja sih tips dalam memilih beras yang baik?


Pertama, perhatikan tampilan beras. Beras terbaik adalah yang berwarna bening dan sedikit kekuningan dan berbau wangi khas beras. Hindari beras yang terlalu banyak kerikil atau kutu dan hindari juga beras yang berwarna terlalu putih, karena biasanya dicuci dengan pemutih.

Kedua, aroma khas beras tandanya beras tandanya masih baru dibawah satu bulan. Kalau sudah diatas sebulan biasanya berbau apek

Ketiga, tekstur beras yang bagus tidak mudah patah. Apabila menemukan beras dengan yang mudah patah, dipastikan sudah tidak baik kondisinya

Keempat, perhatikan wanginya, wangi khas beras tidak akan berbau menyengat.

Kelima, Coba remas beras dengan tangan kering. Beras akan banyak menempel pada tangan jika mengandung zat pelicin.

Semoga informasi ini berguna untuk anda. Berikan komentarmu!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar